Sabtu, 23 Februari 2019

Cepuk baru

Acara selanjutnya adalah membeli cepuk alias kotak pensil

Di Niaga bagian stasionary anak-anak memilih kotak pensil yang mereka suka dengan syarat budgetnya sesuai. Nah fungsi emak adalah mencocokkan antara harga barang dengan uang yang tersedia.

kak Na dan kak Fikar juga Abiyu sibuk memilih cepuk yang mereka sukai, sayangnya kebanyakan dari pilihan mereka jauh diatas budget yang ada. Mulai dari 30ribuan sampai 50ribuan. Dan emak harus konsisten dong dengan aturannya.
Dan akhirnya emaklah yang mencarikan cepuk sesuai budget. Kak Na dapet yang harga 17ribuan dan kak Fikar 10ribuan sementara Abiyu memilih es krim saja.
Setelah memilih cepuk emak juga menginfokan bahwa kak Na dan kak Fikar masih punya sisa uang so mereka kembali mengambil beberapa perlengkapan lainnya seperti pensil, penghapus dan serutan. Mereka ikut ke kasir untuk membayar belanjaanya.

Total belanja kak Fikar 15ribuan dan kak Na 24ribuan.

Dalam perjalanan pulang...
'Ma, berapa harga tempat pensil sama pensil saya tadi? tanya kak Na
'24ribu' jawab emak
'berarti masih ada sisa ya uang kak Na? tanyanya memastikan
'Iya, mau dipake buat ?' tanya emak sedikit menginterogasi
'buat sangu kak Na besok' jawabnya polos.

Baiklah anak-anak, kali ini emak memang keliatan agak pelit tapi ini salah satu cara untuk mengajak kalian hidup hemat dan cermat.

*Bunda Sayang*
*Ibu Profesional*
*IIP*
*Math Around Us*

Tidak ada komentar:

Posting Komentar